Kumpulan Puisi
Karena Maya
Hari ini dimulai lagi
sekelumit kisah kita
dalam ke semrawutannya
Karena dunia maya
ya.... selalu karena dia

aku selalu saja salah
meski kebenaran telah ku ungkap
dilema yang merebak
menebal hingga menghimpit jejakku
dan lagi, selalu karena dia
Luka ini belum kering
lalu dihujam timah panas
mengelupas, melepuh, terbakar sampai keputihnya
menyisakan dosa tak terampuni
lagi dan lagi, selalu karena dia
angan ku tersungkur
tak mampu lagi memijakkan kakinya
tenggelam, merasa tak sanggup ke tepian
dia dia dan dia.... ya selalu
Karena Maya yang serba salah
Ini Mungkin Akhir, ataukan sebuah permulaan entahlah aku masih saja menerawang kepastiannya
Namun aku masih "Yakin" akan bahwa akan ada cahaya setelah badai
#Sacrosaint87 Baca Juga di Kumpulan Puisi Sepi, Puisi Rindu, Puisi Cinta dan Puisi Belum di Kategorikan
©2013 Copyright Ciniki Ronk A. ILLank Written By. A. ILLank
0 komentar :
Post a Comment
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.